Contoh TEKS DISKUSI

Karya ini ditulis oleh seorang mahasiswa Bahasa dan Sastra Indonesia yang hanya sebagai sebuah tulisan yang belum tentu kebenarannya. Terima kasih. 

CONTOH TEKS DISKUSI

Penggunaan Gawai Pada Anak-Anak

Di zaman yang serba canggih ini, tak afdal jika manusia tidak memiliki gawai. Zaman sekarang, gawai merupakan salah satu benda yang sangat penting yang harus dibawa siapa saja dan kapan saja. Gawai merupakan salah satu alat komunikasi yang efektif dan efisien yang mudah dibawa keman-mana. Penggunaan gawai juga tidak hanya orang-orang yang sudah dewasa ataupun orang yang sudah paham penggunaan gawai. Bukan hanya anak remaja dan orang tua, tetapi anak-anak pun sekarang sudah banyak yang memiki gawai sendiri untuk sekadar ingin bermain game online. Banyak orang beranggapan bahwa penggunaan gawai pada anak-anak memiliki manfaat atau dampak positif dan ada juga orang beranggapan bahwa penggunaan gawai pada anak hanya akan menimbulkan dampak negatif atau tidak bermanfaat.

Masyarakat atau khususnya para orang tua membolehkan anaknya bermain gawai sejak dini memiliki beberapa alasan. Salah satunya, dengan gawai anak lebih tertarik untuk belajar tanpa menggunakan buku. Semua ada pada dalam gawai. Misanya seorang anak ingin belajar mengenal huruf atau belajar jenis hewan, maka mereka pasti akan membuka youtube atau video-video tentang materi tersebut. Dengan itu, anak akan sering membukanya dan pasti akan mudah mengingatnya.

Dengan gawai itu, anak juga dapat belajar lebih banyak materi di internet dalam sekali duduk atau tidak harus berpindah tempat untuk mencari buku mengenai materi itu. Jadi, anak akan lebih mudah dalam belajar mengingat dan juga bisa dalam hal menyanyi. Banyak hal yang dapat ditemukan tentang anak-anak, seperti halnya lagu anak-anak yang belum mereka ketahui. Mereka bisa mengenal lagu anak-anak lewat gawai tersebut.

Sementara itu, masyarakat yang kurang setuju dengan adanya penggunaan gawai pada anak pun memiliki alasan tersendiri, yaitu anak lebih memilih untuk tinggal di dalam rumah dan tidak mau bersosialisasi di lingkungan luar rumah. Gawai membuat anak berdiam diri menatap layar gawai tanpa mempedulikan lingkungan di sekitarnya. Penggunaan gawai dalam waktu yang lama juga mempengaruhi kesehatan pada anak. Misalnya kesehatan pada matanya, mata akan menjadi lelah jika menatap layar terlalu lama dan juga akan menyebabkan radiasi pada mata.

Penggunaan gawai pada anak yang kurang pengawasan juga membuat anak terjerumus ke dalam konten-konten yang bermuatan negatif. Jika anak bermain gawai dengan tidak diawasi oleh orang tua, maka besar kemungkinannya anak akan membuka aplikasi-aplikasi atau halaman-halaman yang bukan sewajarnya untuk usia anak-anak. Penggunakan gawai pada anak juga dapat menimbulkan kecanduan bermain, jika anak tidak bermain gawai maka ia akan marah kepada ibunya, hal itu pun juga tidak baik terhadap perilakunya.

        Dari permasalahan tersebut, cara untuk mengatasi agar anak dapat belajar baik maka orang tua harus membagi waktu pada anak untuk belajar menggunakan buku ataupun gawai. Jika dengan gawai anak akan membawa manfaat bagi dirinya, maka orang tua sebaiknya mendukungnya untuk terus belajar. Namun, orang tua juga harus mengawasi dan membimbing serta membatasi waktu penggunaan gawai di setiap harinya.